Saturday, July 12, 2025
Home Blog Page 77

NIKMAT DATANG BERTUBI-TUBI

0

By Amir Mahmudin, KSW #31 PBTR
WA KSW 0811113139

? ? Ramadhan Yang Menggunggah Dan Penuh Keberkahan

بسم الله الرحمنٌ الرحيم
الحمدلله ربٌ العالمين

?Bulan Ramadhan yang banyak memberikan kesan mendalam. Kami tuangkan dalam inspirasi sebagai rasa bentuk syukur semata karena Alloh SWT. (Astaghfirullah Haladzim)

?Bulan Ramadhan kali kami rasakan sangat berbeda dengan bulan Ramadhan sebelumnya

?Sejalan dengan semangat hijrah melunasi hutang, kami sekeluarga berkomitmen untuk berpuasa sesederhana mungkin. Hal tersebut berlanjut sampai lebaran tiba. Alhamdulillah semua anggota keluarga tidak mengeluh dan tetap ceria menjalankan puasa ramadhan.

?Banyak hal yang berubah :
? Biasanya bulan puasa bisnis MLM istri kebanjiran order. Alhamdulillah Ramadhan kali ini Nol order… karena memang secara total kita stop aktivitas bisnis MLM

? Biasanya bulan Ramadhan keluarga sibuk membuat kueh lebaran… Alhamdulillah Ramadhan kali ini kami banyak yang menghadiahan kueh lebaran untuk keluarga kami…Berkah Alloh SWT

? Biasanya pertengahan bulan Ramadhan sibuk menyiapkan baju lebaran keluarga. Alhamdulillah berkah memfasilitasi orang yang mau belanja di outlet baju bermerek… akhirnya kita mendapatkan bonus pembelanjaan yang lumayan besar dari outlet tersebut…jadi lumayan berhemat

? Biasanya bulan Ramadhan kita suka membuat acara buka bersama diluar rumah, Alhamdulillah Ramadhan kali ini kami jadi sering berbuka puasa bersama di rumah dengan penuh kebersamaan

?Alhamdulillah dengan perubahan semua itu, kami justru mendapatkan kenikmatan menjalankan ibadah puasa dengan hikmat.

?Hal yang sangat memberikan kesan mendalam ke pribadi saya adalah :

?Tidak seperti biasanya, bulan Ramadhan kali ini ada orang tua saya dan orang tua istri yang bersama kami, sehingga menambah keberkahan dalam keluarga saat menjalankan ibadah puasa.

?Setiap Ramadhan, Alhamdulillah kami selalu membuat target pencapaian buat semua anggota keluarga. Khusus buat putra-putri kami menargetkan puasa penuh, hafalan, sholat wajib berjamaah buat putra kami dan hatam Al-Quran. Untuk mereka kami siapkan hadiah sesuai kesepakatan. Putra-putri kami biasanya minta dalam bentuk uang.

? Alhamdulillah semua target keluarga dapat tercapai. Putri ke-3 kami (7 tahun) mampu menyelesaikan puasa selama 25 hari penuh, 4 hari kandas disiang hari.

?Pada Ramadhan kemarin ada hal yang sangat memberikan kesan buat keluarga kami adalah saat putra ke-2 kami (10 tahun) dengan senang hati mendonasikan hadiah uang hafalannya (juz 30 – 29) sebesar Rp. 500.000,- untuk donasi umat dalam ivent buka puasa dan tarawih bersama di sekolah dia. Kami sungguh terharu bercampur bahagia pada saat itu…Terimakasih Ya Alloh… Engkau berikan kami putra-putri terbaik yang sholeh dan Sholehah.

? Rasa terharu kami ternyata tidak cukup disitu… Mereka putra-putri terbaik kami telah menunjukkan kembali kemuliaannya dengan melanjutkan puasa sunah Syawal full tim keluarga. Alhamdulillah hari ini masuk hari ke-4 dan putri kami yang ke-3 (7 tahun) ikut serta puasa Syawal, walaupun untuk setengah hari.

? Tidak ada hal lain yang pantas kami ucapkan dalam hal ini, selain rasa Syukur Alhamdulillah. Dibalik sebuah perubahan banyak maksud dan hikmah yang memberikan rasa kebahagian tersendiri buat kami.

? Semoga keluarga kami dan semua keluarga sahabat MTR di manapun berada, senantiasa mendapatkan bimbingan, perlindungan dan pertolongan Alloh SWT untuk tetap Istiqomah di jalan-Nya sampai ahir hayat.

اٙمِــــــــنْ اٙللٌٙهُمٙ اٙمِـــــــن

AGAR TIDAK MENJADI PENDUSTA AGAMA

0

By Tri Hariyono, MTR #13 Surabaya
WA MTR 0811113139

Assalamualaikum Wr wb. Saya ikut sharing p. Ustad SYAMSUL pengalaman pribadi 4 bulan yang lalu sampai sekarang :

1. Untuk masalah Riba itu memang betul selalu menjadi penghalang ibadah kita, kita dipacu kerja untuk sebagian bayar bunga Bank (ini resiko pinjam Bank, He he he). Sehingga lupa waktu sholat ?.

Alhamdulillah sejak saya ikut Di group WA MTR ini hutang Bank sdh 0 nol.

Tetapi mengapa Rejeki uang / duit tetep landai landai Saja. ( Tetap bersyukur karena keluarga harmonis dan sehat bisa makan bisa kuliahkan anak).

4 bulan yang lalu saya dapat posting an WA (mungkin Copas) yang isinya manfaat sodakoh NASI (bukan duit) di hari jumat.

Lalu saya lakukan setiap jumat dari 10 bungkus sekarang alhamdulilah sdh mencapai lebih dari 80 Porsi.

Dari Sodakoh NASI itu ternyata Rejeki bertambah banyak, pekerjaan tambah banyak, dan sering menolak pekerjaan.
Mungkin bisa di jabarkan oleh pak Ustad Samsul rahasia apa sebenarnya yang terkandung dari manfaat sodakoh JUMAT

Pengalaman ini saya share mungkin bisa bermanfaat bagi teman teman semua.

Wass.wr.wb.
Tri Hariyono, MTR #13 Surabaya

KEMBALINYA YANG TELAH LAMA HILANG

0

Lebaran ini, Allah Lekatkan Kembali Keluarga Kami
By Echi Resirasari Putri KSW #29 Jabodetabek
WA KSW 0811113139

Rasanya sudah lebih dari 5 tahun, hubungan saya dengan adik kandung saya satu-satunya penuh konflik dan tidak akur. Hal ini membuat ibu saya seringkali sedih dan sakit akibat memikirkan kami berdua.
Lebaran ini, seperti biasa kami berkumpul di Bandung, di rumah ibu saya. Walaupun moment lebaran harusnya moment paling tepat untuk bermaafan, tapi saya dan adik saya pun masih sama-sama gengsi untuk saling memaafkan. Kami pun hanya bersalaman mengucapkan maaf di mulut tidak di hati.

Pada Hari ke3 lebaran, ibu mengumpulkan kami berdua dan menceritakan kesulitan yang saat ini sedang dihadapi adik saya. Usaha siomay yang adik saya rintis akhirnya kolaps karena adik saya tergoda utang Riba untuk membeli aset-aset yg sebenarnya tidak terlalu diperlukan. Akhirnya semua modal ia pakai untuk menutup utang dan ia pun harus menutup usaha siomaynya itu. Padahal harus saya akui, rasa siomaynya sangat enak. Sangat disayangkan, usaha prospektif hrs tutup karena Riba.

Tapi rupanya, adik saya tidak menyadari bahaya Riba yg telah membuat hidupnya oleng. Saat dikumpulkan oleh Ibu saya itu, ibu saya mengungkapkan bahwa adik saya ingin menjadi supir grabcar saja. Saat saya tanya, mobilnya drmana? Dengan santainya dia menjawab, ia mau meminjam uang 9 juta untuk DP, cicilannya akan dia bayar dari penghasilan sebagai supir grabcar.

Sontak saya tersulut emosi mendengar pernyataan adik saya. Adik dan ibu saya, seperti kebanyakan masyarakat kita masih sangat menyepelekan haramnya Riba. Saat itulah, saya merasa harus tegas menolak Riba yang akan dibuka kembali oleh adik saya. Saya menyampaikan kepada mereka, betapa beratnya dosa riba yang dinyatakan seperti berperang dengan Allah dan RasulNya. Bagaimana mungkin kita mau mendapat keberkahan usaha jika modal usaha kita saja merupakan genderang perang dengan Allah dan RasulNya?

Adik saya masih terus berkilah bahwa menurut pendapat sebagian ulama, riba dihalalkan jika untuk hal produktif. Astagfirullahaladziim. Betapa kita semua berada dalam kesesatan yang nyata. Saya menangis berderai airmata, ternyata ujian saya yang sedang berperang melawan Riba, datang dari keluarga terdekat saya. Mati-matian saya menutup semua utang KPR, utang koperasi di kantor, kartu kredit, gadai emas di pegadaian agar bisa hidup tenang. Kini, malah adik saya sendiri yang terang-terangan menghalalkan Riba.

Berjam-jam saya menyampaikan dakwah bahwa Riba itu banyak mudharatnya bagi kehidupan kita. Ketika saya sampaikan bahwa “Jika harta hasil Riba itu diberikan kepada anak-anak kamu, dan makanan itu tumbuh jadi daging haram di dlm tubuh anak-anak kamu, maka tempatnya di neraka”. Adik saya terdiam cukup lama. Ia sepertinya ngeri juga dengan pernyataan saya barusan. Saya pun merenung betapa alfanya saya mendakwahi keluarga saya sendiri, terlupa mengajak mereka bersama-sama meraih surga.

Suami saya kemudian memberikan solusi bagi adik saya. Ia menawarkan motor yang ia miliki untuk dipakai adik saya menjadi supir ojek online. Walaupun hasilnya tidak sebesar supir taxi online, tapi insyaAllah hasilnya akan lebih berkah, karena tidak dimulai dengan Riba. Saya juga menasehati agar ia lebih mendekatkan diri pada Allah, menabung sebagian penghasilannya agar bisa kembali berjualan siomay. Saya menawarkan akan membantu menjadi bagian pemasaran dengan mencari reseller di kota-kota lain. InsyaAllah silaturahim dengan banyak teman-teman termasuk dengan saudara seperjuangan di grup ini, mencari reseller untuk usaha siomay adik saya bukanlah hal yang sulit. Adik saya akhirnya menerima solusi tersebut, dan berazzam ingin memulai hidup yang lebih berkah.

Alhamdulillah, betapa banyak hikmah dan pertolongan Allah yang saya dapatkan dalam moment lebaran ini. Saya bersyukur karena Allah memberi saya kesempatan untuk mengingatkan adik dan ibu saya tentang bahaya Riba. Saya bersyukur suami saya mau berbesar hati memberikan motornya sebagai solusi untuk usaha adik saya, walaupun saya tahu itu kendaraan operasionalnya saat ini. Saya bersyukur Allah melembutkan dan membuka hati adik saya sehingga ia mau meninggalkan Riba dan memulai usaha dengan berkah. Saya bersyukur Allah Lekatkan lagi hati dua saudara dengan penuh kehangatan dalam usaha mencari ridho Allah. Barakallahu fiikum.

SEMUA KEJADIAN ADALAH KEBAIKAN KETIKA KITA BERSYKUR DAN BERSABAR

0

By Andri, KSW #01 Leaders
WA KSW 0811113139

Beginilah sayangnya Allah pd hambanya.

Panas juga pengen nulis pengalaman lebaran. Membaca postingan² sodara² KSW tentang lebaran 1438H sangat membahagiakan. Saya ikut merasakan senang. Semoga kebahagiaan ini selalu anda (kalian) rasakan selamanya.

Lebaran tahun ini saya rasakan hikmahnya sebagai lebaran tahun ke dua yg penuh makna. Yaitu : Beginilah sayang nya Allah pd hambanya.

Bisnis saya cuma toko komputer dengan modal awal cuma 30jt di tahun 2008. Tanpa sentuhan manajemen yg bagus bahkan bisa dikatakan dengan manajemen sukur ngglundung (asal jalan), bisnis saya berkembang sampai 6 cabang toko dengan omset 2.5M/bln. Perjalanan sampai th 2013 bisnis mulai terasa menurun tepat th itu juga saya terlibat riba.
Puncaknya sejak Oktober 2015 saya tandai sebagai awal saat terburuk pada kondisi keuangan dan bisnis saya.

Yg secara spiritual kejatuhan bisnis saya disebabkan oleh gelimang riba. Meskipun dari kacamata manajemen penyebabnya adalah trend bisnis yg berubah dan saya tidak menyiapkan strategi cadangan. (Untuk menghibur diri : perusahaan raksasa seperti nokia / sony / blackberry atau yahoo aja bisa jatuh apalagi saya).
Saat itu saya berdalih riba dalam kondisi darurat tidak mengapa. Darurat ngeriba rapopo!

Sampai pada bln Agustus 2016 di acara seminar ustad Samsul di Malang. Saya disadarkan oleh ustad, bahwa saya telah salah jalan.
Astaghfirullah. Semoga Allah ampuni dosa² saya. Seketika saat itu juga saya berazzam tobat riba.

Menyimak cerita² / testimoni sodara² yg sudah tobat riba sangat menginspirasi dan memberi energi positif untuk istiqomah menghindari riba.

Akan tetapi sampai saat ini cerita indah itu belum terjadi pada saya. Tidak mengapa, Allah punya rencana lain yg saya yakin sangat indah luar biasa nanti. Yg pasti saya sangat menikmati kedekatan dg Allah.

“Aku tidak peduli atas keadaan susah/ senangku karena aku tak tahu manakah diantaranya keduanya itu yang lebih baik bagiku” (Umar ibn Khattab).

Bekasi, 10 Syawal 1438H

DAKWAH JUGA WAJIB AIN, SEBAGAIMANA WAJIBNYA SHOLAT

0

Menjadi Duta Anti Riba Untuk Keluarga Besar Saya

Kusnulia Rosita, MTR#10 Jateng
WA KSW 0811-113-139

 

Alhamdulillah di bulan syawal 1438 H ini kita telah melewati masa-masa indah idul fitri dan kita telah membiasakan diri dengan ibadah di bulan suci Ramadhan, semoga semangat ibadah Ramadhan senantiasa menghiasai hari-hari kita. Semoga kita sama-sama bisa meramadhankan hari-hari kita…

Alhamdulillah diusia saya yang seperempat abad ini, saya dizinkan Allah untuk belajar banyak hal, baik itu disiplin ilmu yang selama ini saya tekuni maupun ilmu-ilmu lain tentang kehidupan yang memberikan saya pengalaman dan pembelajaran berharga.

Saya sering mengikuti training-training ataupun seminar yang bermanfaat untuk pengembangan diri saya.

Ada satu seminar yang paling berkesan yang menjadi alarm buat saya untuk selalu berhati-hati terhadap riba, ya 7 Desember 2016 lalu saya dipertemukan Allah dengan seminar mengembangkan harta tanpa riba atau SMHTR.

Di usia saya yang masih terbilang muda, saya senang sekali sudah mengetahui tentang bahaya riba dan dosa-dosanya, meskipun saya sendiri belum pernah bersentuhan dan bertransaksi riba, saya antusias untuk mengikuti seminar tersebut.

Motivasi saya mengikuti seminar itu adalah semoga saya bisa menjadi pejuang dakwah anti riba terutama bagi keluarga besar saya yang sebagian besar PNS dan rata-rata menyekolahkan SK PNSnya untuk beli mobil ataupun tanah.

Hidup kita akan lebih tenang jika kita terbebas dari segala macam hutang dan jerat riba. Sebagai pejuang dakwah riba di lingkungan keluarga besar saya, saya memilih mendakwahi mereka dengan membeli buku-buku tentang riba seperti karangan saptuari sugiarto, ataupun yang lainnya dan meminjamkannya bergiliran pada keluarga (om, pakdhe, budhe) yang terjerat hutang riba.

Pendekatan ini saya terapkan mengingat usia saya yang lebih muda dan akan lebih ahsan mendakwahi mereka dengan menghadirkan video / buku bacaan ataupun menghadirkan mereka di seminar tanpa riba ataupun kajian-kajian yang menjelaskan tentang riba.

Setelah lebih dari enam bulan berlalu saya mengikuti seminar SMHTR itu, langkah saya dalam memulai bisnis lebih berhati-hati jangan sampai saya yang sudah tahu bahaya riba terjerumus ke lubang riba. Ilmu dari SMHTR saya terapkan dalam langkah saya memulai bisnis eksrim bersama teman-teman saya maupun bisnis jualan yang saya rintis sendiri.

Selain itu, saya juga lebih berhati-hati dalam mencari beasiswa untuk pascasarjana saya karena saya tidak ingin ada aliran uang haram di dalam hidup saya. Akan tetapi, saya lebih bangga bisa melanjutkan pendidikan pascasarjana dengan uang hasil usaha saya.

Semoga kita semua bisa menjalani hidup berkah, dan dimudahkan dalam segala urusan termasuk bertemu dengan jodoh yang sholeh bagi yang belum menikah. Semoga Ramadhan 1439 H teman-teman MTR dimudahkan untuk terbebas dari jerat hutang riba dan dimudahkan segala hajadnya.
Boyolali, 10 Syawal 1438 H

ALLAAH GANTI DENGAN YANG BAROKAH

0

By Dilisti, KSW #34 Akhwat
WA KSW 0811113139

20 juni 2017
Janji Allah itu pasti
JANGAN TAKUT MELEPASKAN SESUATU UNTUK MENGAMPUTASI RIBA…. ??

Bertekad dan Berazzam Kuat untuk meninggalkan RIBA dari Bulan Februari 2017…

akhirnya saya lepas mobil satu-satunya yg sudah dititipin Allah 6 tahun lebih, suka duka selalu bersama, sudah mengantar kami sekeluarga kemana – mana.

Dengan izin Allah, mobil itu pun terjual pas dengan nilai hutang yg ingin saya amputasi
Dengan mengucap Bismillahirrahmanirahim, saya pun datang ke aBank akhir April 2017…

Sempat dipimpong dulu dengan berbagai alasan oleh karyawan aBank, akhirnya selesai pada awal Mei 2017, walau sambil menelan ludah pahit krn kena finalty 8 juta lebih ??… Sekitar 10 harian bolak balik ketemu aBank.

Dengan kondisi ga punya uang lagi, saya sempat berpikir untuk menutup usaha grosir baju dari rumah, yang sudah 4 tahun lebih berjalan…

Tapi kebesaran Allah langsung ditunjukkan – Nya
Datang ibu2 yang mau order mukenah agak banyak, krn barang baru blm ada beliau pun kasih DP.

Langsung saya hubungi suplier saya, cerita kl saya udah ga punya modal, dan baru mengamputasi hutang bank saya… Tapi ada ibu2 yg DP mukenah…

Eee suplier saya sangat mendukung sy mengamputasi hutang RIBA, dan dia bilang bersyukur. Terus nanya saya mau order apa saja?
Alhasil, dengan uang 5 jt yang saya transfer, saya dikirim barang 1 karung dengan total hampir 9jt

Dan atas kehendak Allah SWT, begitu barang sampai.. Langsung habis dalam 2 hari… Subhanallah Walhamdulillah… ???
Langsung ditanya lagi sama suplier saya, apalagi yg mau diorder….

Selanjutnya dikirim 2 karung, 3 karung, 3 karung dan 1 karung terakhir sebelum lebaran
Total 10 karung dalam kurun waktu 1,5 bln… Nyaris tanpa modal… Omset lebih 100jt…

Semua hutang ke suplier sudah LUNAS, semua tunggakan uang sekolah anak saya LUNAS, stok barang masih lumayan banyak… Uang cash nya pun masih ada (maaf tdk bermaksud riya… Ampuni ya Allah)
Ya RABB…. betapa Engkau maha pemurah, maha penyayang, maha menepati janji ?????

yang lebih membuat bahagia saya, tahun ini bisa berbagi lebih banyak… Karena saya TIDAK PUSING harus BAYAR CICILAN BANK

Kejutan berikutnya
Seminggu sebelum lebaran, kakak ipar datang ke rumah nganter kunci mobil…’ Titip mobil ya om, kami mau mudik… Siapa tau om juga mau pake mobil lebaran… ‘

ALLAHHU AKBAR…..
Jual mobil untuk amputasi RIBA, dipinjamin mobil untuk lebaran
Toh mobil yg sudah STNK atas nama kita pun, pada hakekat nya tetap pinjanan… Pinjaman dari Gusti Allah…

By Dilisti, KSW #24 Sumbagsel.

RAMADHAN YANG PENUH BAROKAH

0

By Yusriani Yusuf, MTR #23 Sulawesi
WA MTR 0811113139

Masyaa Allah…
kisah teman2, semoga mnjadi inspirasi bagi ummat, semoga Allah selalu melindungi kita.

Sy baru “ngeh” kalau ternyata saya punya kisah kecil ?

Berawal dari ikut SMHTR Palu bulan mei 2017. Saya baru mengetahui apa itu riba sesungguhnya & apa saja produk riba.

Astagfirullah…pukulan telak untuk saya karena saat itu saya masih aktif sebagai agen asuransi (no.1 versi menurut survei blablablaa..). Saya hanya bisa menangis tanpa bisa bersuara, sesak rasanya di dada.

Yang terpampang di layar seakan daftar panjang dosa-dosa saya. Selama ini saya bangga bisa mengajak orang berasuransi dengan alasan sebagai bentuk tanggung jawab & kasih sayang kepada keluarga.

Saking bangganya dengan pekerjaan ini mobil pun pake stiker logo asuransi (astagfirullah…semoga ALLAH mengampuni saya)

ALLAH menyadarkan saya melalui SyaREA World , jazakillah Coaches ??????

Saat itu juga saya berazzam untuk lepas dari riba.

Sehari setelah ikut SMHTR, stiker logo asuransi dilepas oleh suami & kami menutup 9 polis pribadi kami yg meliputi investasi, kesehatan & pendidikan anak2.
CC yg selama ini jadi alat transaksi digunting. Rejeki ALLAH yang mengatur.

Juli 2017, saya ikut PBTR solo. Alhamdulillah bekalnya makin mantap.

Kami mulai berdakwah pelan2 kepada keluarga & teman2 ttg bahaya riba & menganjurkan meninggalkan riba (walaupun masih banyak yg mencemooh, terutama teman2 bankir & orang2 merasa sangat terbantu dengan kehadiran aBank & pak Le.. hehehhehe)

Satu per satu saya datangi ‘mantan’ nasabah asuransi, memberitahukan resign saya, menyampaikan dosa riba & memohon maaf.

Alhamdulillah mereka dengan ikhlas tanpa paksaan mau menutup asuransi mereka, walaupun nilai tunainya belum kembali pokok (bahkan ada yang tidak sempat proses keburu lapsed tapi mereka ikhlas karena ALLAH)

Bunga tabungan pun kami usahakan tidak terpakai dengan cara ditransfer ke satu rekening penampung bunga (karena aBank di daerah kami belum punya sistem yang bisa me-0-kan bunga bank)

Ramadhan tahun ini, suami alhamdulillah itikaf full di masjid. Lebaran anak2 tidak ada yang sibuk minta ini itu, semuanya menerima dgn ikhlas.

Maha suci ALLAH yang tidak membiarkan kami terlena dengan dosa riba.
Fabiayyi aalaa’i robbikumaa tukazzibaan

Yusriani Yusuf
MTR #23 Sulawesi

ALLAAH CUKUPKAN KEBUTUHAN KAMI TANPA NGUTANG

0

Ramadhan Penuh Berkah
BY Vivie & Fajar, KSW #31 PBTR
WA KSW 0811113139

Ramadhan thn ini begitu berat ujian kami, omzet seakan terjun bebas sblm memasuki ramadhan dan terus stag hingga ramadhan…

Kami ttp positif thinking, bhw ini hny ujian, kami jalani dg sabar dan fokus ibadah tnp mikir gmn lebaran dan gmn cara byr uang daftar ulang sekolah anak, gmn membayar semua tagihan inet, listrik pam dll…smua kami lepaskan n pasrah dg takdir Allah

Waktu2 mustajab tdk kami lepas, 15mnit sblm adzan maghrib kami sdh siap d msjid, tiap hari kami ngabuburitnya dmasjid, tarawih tk prnh lepas, kami paksa tadarus min 1 day 1juz

Bahkan utk ikhtikafpun sdh kami prepare..

Qodarullah..
Detik2 menjelang pembayaran uang sekolah, Allah mengucurkan omzet yg tk terduga, stok brg yg selama ini mnghiasi rak, lama2 mnyusut diorder pelanggan..

Utk Lebaran yg tadiny tdk bisa belanja apapun, akhirnya d meja terhidang dg berbagai camilan…

Klo kita yakin n pasrah, insya allah pertolongan sll hadir di saat detik detik terakhir…

Allah sayang sama kami, shg kami msh terus menerus diuji dg berbagai cobaan, mskipun kami sdh lama tdk meRIBA lg…semakin kami taat, semakin besar badai cobaan yg menerpa kami…

Semoga, ini adalah DP yg harus kami bayar utk menerima rezeki yg lebih besar n lbh barokah.. Aamiin

Mohon doanya yaa sobat
Spy Bisnis kami bangkit kembali ???

BERSABAR DAN BERSYUKUR YANG MEMBUAT KAMI TUMBUH

0

By Didik AY, MTR #09 Surabaya
WA MTR 0811113139

Bismillahir – rahmanir – rahim

Tahun ini adl tahun kedua Ramadhan dlm keadaan prihatin.
Jika dulu modal berlimpah ruah utk kebutuhan lebaran, dua Ramadhan ini kami lalui dgn penuh keprihatinan pasca hijrah.
Tiada satu rupiahpun modal yg kami miliki utk diputar.

Letak perbedaannya adl Ramadhan th ini kami lalui dgn penuh keikhlasan dan kepasrahan. Pasrah total kpd Allah.
Setiap hari setiap waktu menengadahkan tangan memohon pertolongan Allah agar Dia yg maha kaya memberi jalan keluar atas permasalahan kami. Tiada seorangpun yg kami pinta pertolongannya krn bagi kami (kembali) bersandar pd selainNya hanya memberi kehinaan dn rasa malu.

Hikmah yg kami dpt adl kami lebih fokus pd ibadah Ramadhan drpd mengumpulkan pundi2 rupiah, yg sejatinya Ramadhan adl masa panen bagi kami.
Shalat Tarawih tdk pernah kami lewatkan, tadarrus hingga khatam dn memulyakan org lain. Sesuatu yg tidak mampu kami lakukan ketika dulu menyibukkan diri utk mengejar duniaNya.

Keprihatinan ini tentu memberi efek ganda bagi kami. Lebih bersabar disatu sisi dan menerima hinaan, cibiran bahkan fitnah dr banyak pihak disisi lain. Tp biarlah kami dihina dn dicaci mulut manusia asal kami menghiasi infotainment penduduk langit yg menyebut nama kami krn meninggalkan laranganNya.

Alhamdulillah dlm bbrp masa Allah kirimkan pelanggan utk belanja dlm jumlah besar shg keuntungan dpt kami putar sbg modal meski keuntungan lebaran ini hanya cukup utk kebutuhan lebaran dn mudik.

Disaat mudik dipertemukan dgn teman2 yg terjebak riba shg dpt bersyiar di kampung halaman akan bahaya riba.

Mgkn bagi org lain kamk menderita dlm keadaan spt ini.
No…
Kami tidak mengalami penderitaan itu, selama kami bersama Rabb kami.

BERBAGI KISAH MENGHARUKAN DARI SALAH SATU FRANCHISEE MARTABAK HAWAII YG SUDAH LEPAS DARI RIBA

0

BAROKAHNYA RAMADHAN, OMZET BERLIPAT*
By Arief Hermawan, KSW #16 MTR

Ass wr wb. Ijinkan kami mencoba berbagi pengalaman istimewa di hariraya.

Pertama perlu kami sampaikan bahwa kami sdh resign dr dari.bank M*** per 30 juni 2016 tahun lalu. jadi.sfh 2 lebaran kami bisa membungkus semuanya supaya kedua ortu dan mertua tdk mengetahui jika kami sdh resign krn mereka semua menentang.

Hanya istri saya yg tercinta yg sgt mendukung dan rela berbagi kesibukan sebagai penjual martabak hawaii dan distributor beras MTR wilayah sidoarjo Jatim. istri ikhlas ngiris daging dan bawang setiap.hari dan nganter beras kpd pelanggan, saya harus bersyukur dg.anugerah istri saya.yg rela dan iklhas berbagi derita dan kedukaan demi lepas dri Riba. dan selama 21 tahun ber rumah tangga baru lebaran tahun ini isyri tdk.saya belikan baju lebaran (baju lebaran 4 th lalu dipake lagi).

kami mulai berjualan martabak.hawaii (mhn maaf pak teddy, jika kami salah karena menyebut merk dan.produk bpk), di awal februari.2017, secara sembunyi2 artinya tdk sepengetahuan ortu , bahkan sampai di hari lebaran thn ini, 4 saudara kandung saya sedikit pun tdk ada yg nanya soal usaha baru kami diatas meskipun semuanya tahu , mungkin mereka malu.

Yang perlu kami ceritakan adl dan ini adl poin utamanya. Pada.hari ke 4 lebaran ,.istri saya mendapat telpon dr.bpk kandung kami yg isinya sgr meminta saya untuk menghadap beliau.

secara kebetulan pagi hari sebelumnta saya sdh tahu jika ada rombongan termasuk ortu yg akan sowan ke kyai salah satu nya adl Kyai Haji.Agus Ali Mashuri.ato.yg lebih dikenal Dg Gus.Ali. saya sendiri juga kenal sama beliau sehingga saya sdh bisa memprediksi kira2 apa yg.akan ditanyakan bpk saya.nanti.setelah.kunjungan dari Gus Ali. InsyaAllah selama ini saya tdk pernah berani menolak apalagi.melawan perintah ortu kami.

Dan mmg benar bpk meminta saya untuk tdk keluar dari bank dulu, apalagi menurut info Gus, usaha martabak kami kurang prospek scr lokasi.

JGN keluar dr bank itulah perintah bpk, apalagi anak sulung kami tahun ini mau kuliah. Rasanya kami tdk.berani menatap muka bpk dan ibu kami krn mmg saya sdh resign 1 yg lalu dg posisi terakhir sbg Area manager kredit dan bpk tahu berapa gaji kami bulan.

Alhirnya dg suara bergetar saya kembali meminta maaf kpd beliau berdua dan saya sampaikan kpdnya saya sdh tdk sanggup menanggung dosa riba dimana hukumnya sama dg saya menyetubuhi ibu saya . Apakah bpk dan ibu rela, saya sebagai satu satunya anak ibu yg terjerumus ke neraka?.

Ayah, ibu lihat lah kehidupan rumah tangga saya yg 23 th kerja di bank, tdk ada keberkahan, mobil satu itu pun mash.hrs nyicil sida .2.bulan , rumah tinggal juga dr warisan ayah pdhl gaji saya yg tertinggi diantara saudara2 saya.

Yg saya minta adl untuk Soal RIBA saya tdk mau mengikuti arahan Gus Ali dan l jika bpk ibu tdk rela saya jualan martabak tolong jgn benci saya krn saya hanya mohon doa nya ibu. pada akhirnya kami bertiga menangis bersama, krn ortu akhirnya tahu saya.dan keluarga sdh satu tahun tdk punya penghasilan tetap dan tdk pernah mengeluh.

Akhirnya saya dpt ridho , keikhlasan dr ortu di hari ke 4 lebaran. dan skrg setiap pagi bisa menengok ortu setiap pagi krn sebelumnya ortu menganggap saya adl karyawan bank yg terkenal itu.

*Dan alhamdulilah selama bulan puasa dan minggu pertama lebaran ada kenaikan omzet yg luar biasa. mhn doa dan support akhwan semua usaha kami.bisa sukses.Aamiin YA Allah.*

Saya, arief hermawan MTR sidoarjo jatim.