• Latest

Dalam Setahun Pengusaha Asal Sulsel Ini Lunasi Utang Rp9 M, Begini Tipsnya

16/01/2019

Keberpihakan

04/11/2020

Kafir setelah Beriman

04/11/2020

PBTR (2), Saatnya Situasi Berbalik Mendukung Proses Lunas Utang

02/11/2020

Utang Lunas 4 Bulan Pasca PBTR Pertama

02/11/2020

Syaiful Hidayat, Berkah Lunas Utang Miliaran untuk Orang Tua

31/10/2020

Renungan Maulid Nabi Muhammad SAW

30/10/2020

Reaksimu, Bukti Cintamu pada Rasul

30/10/2020

PBTR (1), Level Teknis Pembelajaran Lunas Utang

02/11/2020

Menjadi Pejuang yang Dicintai Allaah

27/10/2020

Belajar Menjala Matahari sambil Merunduk ke Bumi

27/10/2020

Azzam Lunas Utang Miliaran Terkabul Setahun 22 Hari

26/10/2020

Iman dan Taqwa, Kunci Solusi Problema

26/10/2020
Minggu, April 18, 2021
Masyarakat Tanpa Riba
  • BERANDA
  • MTR MILIARDER CLUB
  • LUNAS UTANG MILIARAN
  • BUKU MERAH
  • EVENT
    • All
    • BeMiMS
    • CCKU
    • MBUBB
    • PBTR
    • SMHTR
    • SPI
    • TTFM

    PBTR (2), Saatnya Situasi Berbalik Mendukung Proses Lunas Utang

    PBTR (1), Level Teknis Pembelajaran Lunas Utang

    Mendidik Generasi Pembuka Roma

    New Normal, atau Kembali ke Hukum Syara?

    Misteri ASI dan Karakter Kesatria Agung

    KALAU BISA MELIPATGANDAKAN PENGHASILAN,..

    AFTER BDO FREE, SO WHATS NEXT…

    Becoming Master in Marketing and Selling

    MELUNASI UTANG TANPA BAYAR RIBA

    Saat Umara Terjerat Utang Riba

    Trending Tags

    • HUBUNGI KAMI
    No Result
    View All Result
    • BERANDA
    • MTR MILIARDER CLUB
    • LUNAS UTANG MILIARAN
    • BUKU MERAH
    • EVENT
      • All
      • BeMiMS
      • CCKU
      • MBUBB
      • PBTR
      • SMHTR
      • SPI
      • TTFM

      PBTR (2), Saatnya Situasi Berbalik Mendukung Proses Lunas Utang

      PBTR (1), Level Teknis Pembelajaran Lunas Utang

      Mendidik Generasi Pembuka Roma

      New Normal, atau Kembali ke Hukum Syara?

      Misteri ASI dan Karakter Kesatria Agung

      KALAU BISA MELIPATGANDAKAN PENGHASILAN,..

      AFTER BDO FREE, SO WHATS NEXT…

      Becoming Master in Marketing and Selling

      MELUNASI UTANG TANPA BAYAR RIBA

      Saat Umara Terjerat Utang Riba

      Trending Tags

      • HUBUNGI KAMI
      No Result
      View All Result
      Masyarakat Tanpa Riba
      No Result
      View All Result
      Home Umum

      Dalam Setahun Pengusaha Asal Sulsel Ini Lunasi Utang Rp9 M, Begini Tipsnya

      in Umum
      5 min read
      278
      0
      Share on FacebookShare on TwitterWhatsapp

      RelatedPosts

      Insan O,5

      Masyarakat Tanpa Riba Makin Nyata

      Cerita Lunas Utang & Bebas BDO dari Bukittinggi

      PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Anda kesulitan melunasi utang? Bisa jadi, anda harus belajar dan berguru pada seorang pengusaha asal Makale, Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Namanya Rasdha Tadjuddin (42). Rasdha sejak tahun 1998 berwirausaha di Yogyakarta sebelum menyelesaikan studinya di Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta. Anak ke 3 dari 9 bersaudara ini ayahnya berasal dari Sidrap dan Ibunya berasal dari Kalosi, Enrekang.

      Awalnya, Rasdha membuka usaha warung internet (warnet) dengan menyewa satu tempat dan membeli lima unit komputer bekas di Yogyakarta.

      Usaha ini kemudian berkembang hingga suatu ketika tergiur dengan tawaran dari salah satu bank. “Bantuan modal dari bank awalnya Rp30 Juta. Saya kemudian membeli sejumlah peralatan untuk mengembangkan usaha warnet tersebut,” kata Rasdha, owner Merapi Online Corp Yogyakarta ini.
      Karena tabiat utang memang selalu membuat kecanduan, lanjut Rasdha, usaha tersebut kemudian berkembang hingga utang di bank mencapai Rp9 miliar.
      “Jumlah titik bank dari 1 menjadi 4 titik. Saya kira lebih sakit jika jatuh cinta, ternyata lebih sakit dan pusing jika jatuh tempo kredit,” ujar Rasdha saat menjadi pembicara pada Seminar Cara Mudah Lunasi Utang yang digelar Komunitas Masyarakat Tanpa Riba (MTR) Parepare di Hotel Parewisata, Sabtu 12 Desember 2018.

      Di hadapan 150 peserta Temu Pengusaha dan Warga Masyarakat Tanpa Riba (TP-WMTR) Parepare, Rasdha menceritakan kisah perjuangannya melunasi utang Rp9 miliar dalam tempo 1 tahun pada Desember 2017 lalu.
      “Saat utang Rp9 milar, setiap bulan saya harus membayar cicilan Rp90 juta per bulan. Meski usaha kami masih berkembang, namun tak ada ketenangan jiwa dan keharmonisan rumah tangga,” ujar Rasdha.

      Karena melihat usaha terus berkembang, lanjut Rasdha, pihak bank kemudian hendak merealisasikan pinjaman dari Rp9 Miliar menjadi Rp12 Miliar. “Namun saya tidak jadi teken kontrak pinjaman karena Allah SWT mempertemukan saya dengan komunitas pengusaha tanpa utang dalam mengembangkan bisnisnya. Akhirnya saya belajar dan terus belajar, kemudian menjual sejumlah asset lalu mambayar utang di bank senilai Rp9 miliar,” ungkap Rasdha.

      Ia mengaku, sangat takut azab Allah SWT seperti yang tertulis dalam kitab suci Alquran surah Al Baqarah ayat 278-279 yang artinya. “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa Riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu dan jika kamu bertaubat (dari pengambilan riba), maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak menganiaya dan tidak (pula) dianiaya.” (QS. Al Baqarah: 278-279)

      Rasdha Tadjuddin (tengah pakai kemeja putih) foto bersama dengan peserta seminar. --ist--
      Rasdha Tadjuddin (tengah pakai kemeja putih) foto bersama dengan peserta seminar. –ist–

      Rasdha mengaku tobat dan berazam untuk tidak lagi berhubungan dengan utang. Sebab selama 20 tahun berwirausaha, ia bergelut dengan riba. “Jadi solusinya saya bersama istri sepakat mengiklankan sejumlah aset untuk dijual guna melunasi utang tersebut. Di samping itu, melobi pihak perbankan untuk memberikan keringanan. Syukur Alhamdulillah, Desember 2017 saya berhasil melunasi utang tersebut,” tandas Rasdha yang mengaku suka menu Ikan Bakar usai makan siang di salah satu warung makan di Kota Parepare.

      Rasdha mengingatkan kepada peserta untuk menghentikan tabiat dan kebiasaan buruk berutang. Setidaknya, dari 20 tabiat berutang, Rasdha mengungkap 8 poin tabiat buruk berutang di dunia ini.

      Pertama, kata Rasdha, utang itu membuat kecanduan. Tengok saja, sejumlah pengusaha dan pegawai yang gemar berutang. Awalnya, mungkin pinjamannya hanya kecil, namun lama-kelamaan akan menjadi besar. “Awalnya mau cicil rumah, namun belum lunas rumahnya, mau lagi beli lagi motor dan mobil dengan cara cicil yang bisa jadi di dalamnya ada unsur riba,” pungkas Rasdha.

      Kedua, lanjut Rasdha, jika gemar berutang, maka utangnya selalu bertambah. “Seperti yang saya alami, awalnya utang hanya Rp30 Juta namun terus bertambah hingga Rp9 miliar,” kata Rasdah sambil tertawa.

      Ketiga yakni menambah beban hidup. “Keempat orang yang masih punya utang sering sakit-sakitan. Tabiat buruk kelima yakni hilangnya kemesraan dalam rumah tangga, keenam gelisah di malam hari dan ketujuh terhina di siang hari, karena sering dikejar-kejar debcolektor atau ditelepon sama pihak bank,” tutur Rasda.

      Kedelapan tabiat buruk dan bahaya orang suka berutang, sambung Rasdah yakni bisa bunuh diri. “Ada beberapa kejadian yang pernah dimuat media, seseorang bunuh diri karena terlilit utang,” ujar Rasdha.

      Nah, apa solusinya jika kita bisa mudah melunasi utang? Menurut Rasdha, sebagai muslim, setidaknya ada tiga hal yang dilakukan agar Allah SWT memudahkan kita melunasi utang. Tiga hal tersebut yakni fokus memperbaiki diri seperti memperbaiki salat lima waktu. Jika laki-laki, upayakan salat berjamaah di masjid di awal waktu, rajin infaq dan sadakah, dan memperbaiki hubungan silaturahim kepada sesama manusia.

      Fokus kedua, lanjut Rasdha, memperbaiki tim kerja.
      “Jadi selain pimpinannya memperbaiki diri seperti mengamalkan ajaran Allah SWT dan menjauhi larangannya, juga mengajak kepada seluruh tim kerjanya untuk melakukan hal serupa. Nah, ini saya lakukan kepada hampir 300 orang karyawan saya di beberapa bidang usaha seperti kafe, hotspot center, perumahan, depot isi ulang air minum dan sejumlah usaha lainnya,” ungkap Rasdha.

      Fokus ketiga, tutur Rasdha yakni berupaya memperbaiki ketidakberesan pada umat utamanya mengajak dan memberi solusi agar umat tidak lagi gemar berutang. “Setelah saya ikut berdakwah dan berbagi pengalaman cara mudah bebas utang, saya semakin dimudahkan dalam bidang usaha. Hati dan jiwa pun kian tenang,” ujar owner perumahan Ngaliyan Residence, Semarang, Jawa Tengah ini.

      Selama menjadi pegiat Masyarakat Tanpa Riba (MTR), Rasdha juga kini lebih bisa memilah-milah yang mana kebutuhan dan keinginan. “Ini penting, agar hidup bisa lebih tentram. Karena itu, diharapkan membeli sesuatu berdasarkan kebutuhan bukan keinginan. Kuncinya beli sesuatu harus cas dan lunas, meski harus terlebih dulu menabung,” tandas Rasdha.

      Seorang pegiat MTR Parepare, Fahri Firman mengatakan, kegiatan MTR ini yang kedua kalinya dilakukan di Kota Parepare. “Kami kembali melakukan kegiatan seminar cara mudah melunasi utang. Juga telah memberikan tips kepada warga yang hendak tebebas dengan utang dan tidak kecanduan berutang,” kata Fahri.

      Menurut Fahri, panitia menghadirkan dua narasumber dalam seminar sehari tersebut. Pertama, Rashda Tadjuddin, Owner Merapi Online Corp dan Pujiono, Owner Gold Tea. Selain dari Parepare, peserta seminar ini berasal dari berbagai daerah seperti Sidrap, Pinrang, Barru, Tana Toraja dan Makassar. (*)

      Mau tahu Rahasia dan Jawaban lebih detailnya, mari ikuti Workshop Becoming MASTER in MARKETING & SELLING (Be-MiMS) yang Insyaa ALLAAH akan kita selenggarakan pada:

      Get real time update about this post categories directly on your device, subscribe now.

      Unsubscribe

      Related Posts

      Umum

      Insan O,5

      12/10/2020
      1.5k
      Umum

      Masyarakat Tanpa Riba Makin Nyata

      08/10/2020
      1.7k
      Umum

      Cerita Lunas Utang & Bebas BDO dari Bukittinggi

      07/10/2020
      1.6k
      Umum

      Lelah Boleh, Menyerah Jangan!

      01/10/2020
      1.6k
      Next Post

      JUALAN SOLD OUT BUKAN SEGALANYA

      Discussion about this post

      Subscribe Channel MTR TV

      • Trending
      • Comments
      • Latest

      MELUNASI UTANG TANPA BAYAR RIBA

      16/08/2019

      Becoming Master in Marketing and Selling

      19/09/2019

      KALAU BISA MELIPATGANDAKAN PENGHASILAN,..

      18/11/2019

      Terbebas dari Riba Setelah Bergabung di KSW

      0

      Rumahnya mau disita dan dilelang bank, Padahal ini bank Syariah

      0

      ADAB KE-DUA KAMPOENG SYAREA WORLD (KSW)

      0

      Keberpihakan

      04/11/2020

      Kafir setelah Beriman

      04/11/2020

      PBTR (2), Saatnya Situasi Berbalik Mendukung Proses Lunas Utang

      02/11/2020

      Copyright © masyarakattanpariba.com

      No Result
      View All Result
      • BERANDA
      • MTR MILIARDER CLUB
      • LUNAS UTANG MILIARAN
      • BUKU MERAH
      • EVENT
      • HUBUNGI KAMI

      test

      Login to your account below

      Forgotten Password?

      Fill the forms bellow to register

      All fields are required. Log In

      Retrieve your password

      Please enter your username or email address to reset your password.

      Log In