Friday, July 11, 2025
Home Blog Page 82

EVENT CKKU

0

EVENT – EVENT DI MTR

1

EVENT PBTR

0

“PBTR ILMUNYA LEBIH GILAAAAAA. Andai semua Muslim ikut PBTR semua Akan Jadi pengusaha”

1

Assalamualaikum saudara Seiman.

Mohon izin untuk sekedar Berbagi Kisah …
Saya lahir dari keluarga Sederhana di Jawa tengah tepatnya di Pekalongan,

Dari usia 4 SD saya Sudah bekerja karena Memang keluarga kurang Mampu. Usia SD saya Jualan Asongan dan jualan sandal. Hal ini berlaku sampai saya kuliah .

Saya Jualan Karena memang ekonomi keluarga sulit, hingga akhirnya saya harus berjibaku menjadi pedagang kecil, modal Waktu itu dari beasiswa sekolah, jadi saya sekolah sambil jualan.

Nah sudah adat orang Jualan di daerah, Kurang afdhol jika tidak nambah modal Ke rentenir batak( karena syaratnya Mudah dan uangnya cepet cair )waktu itu atas nama Kakak peminjamannya .

Begitulah karena kurangnya informasi tentang Riba, maka dari kecil sudah akrab dengan Utang dan riba, dari mulai Bank keliling koperasi dan Rentenir.

Saya sangat menyukai membaca , saya tergila gila bacaan motivasi. Namun Buku buku motifasi yang saya Baca Juga Menganjurkan untuk hutang dan menambah jangkauan usaha, dan itulah yang membuat saya sangat berani berspekulasi mengambil Hutang,
jadi Masya Allah saya sudah Kenal Riba sejak Bangku sekolah ,namun tidak Ada yang melarang atau menasehati, bahkan Orang tua Malah mendukung , dan Membiarkan.mereka Mengawasi namun sangat Toleran terhadap riba.( mungkin karena pengetahuanya tentang Riba Kurang)

Bahkan saat memasuki bangku kuliah saya memberanikan diri mengambil hutang KUR dan Bank Konvenaional, untuk menyewa tempat usaha ditempat yang strategis ,

akhirnya lewat Riba tersebut saya Berhasil menyewa Kios di tempat yang strategis dan difikiran saya Pasti maju dan berkembang saya Bisa bantu orang orang lain dengan usaha Saya . Waktu Itu bangga Luar Biasa karena sudah bisa hutang kebank meski waktu itu atas nama Kakak.
Melihat perkembangan lumayan Pesat , informasi yang masuk dan Kepercayaan dalam diri yang mengatakan bahwa dalam mengembangkan usaha Harus Dengan Hutang membuat saya terus menambah Modal dengan Hutang dan Riba. Hutang semakin membengkak,
Seneng sekali masih amat muda belia sudah punya Bisnis yang lumayan.

Namun
Tidak Sampai setahun Alhamdulillah saya Ditegur Oleh Allah SWT, pasar tempat Jualan Kebakaran Hebat dan Modal Ludes…. dan saya menanggung Hutang padahal usia Saya Waktu itu baru sekitar 19 Th.
Namun waktu itu belum sadar bencana itu
Salah satunya karena tidak berkah gara gara Riba.

Saya Membayar ketidak pastian Dengan Kepastian, usaha Hancur dan setoran harus terus Berjalan.
Karena Hutang tersebut saya Putuskan Untuk berhenti kuliah dari universitas Pekalongan dan akhirnya saya Putuskan Ke jakarta.

dijakarta saya bekerja sebagai Office boy disebuah perusahaan ternama untuk melunasi Hutang . Saya Kumpulkan uang untuk bayar Hutang dan Alhamdulillah akhirnya hutang kebayar….
waktu terus berjalan Alhamdulillah saya Terus Naik jabatan di perusahaan tersebut dan menduduki posisi yang strategis. Namun bukanya Taubat dan Menghentikan Riba malah nambah Hutang lagi dan lebih besar karena Punya Gaji yang cukup( fikiran saya Kala Itu).
Saya bernecana membuat usaha lagi , dan saya berhutang kepada koperasi perusahaan. Lagi-lagi mindset saya ingin maju pingin buka usaha dan Modalnya utang, gaji Yang lumayan menggiurkan membuat hati semakin yakin mengambil utang Yang lebih besar untuk membuka Usaha Sendiri.
Posisi pekerjaan yang Lumayan dan lingkungan yang tak terlalu peduli dengan Riba Membuat saya Memutuskan Untuk Hutang lagi, karena Hutang dikampung sudah terselesaikan. Saya resign dari pekerjaan dan Mencoba Membuka usaha sendiri, dengan hasil Hutang . Dan dari hutang tersebut saya Bisa dapet sewa Rumah dikawasan Berdikari sentosa dirawamangun, bisa ada mobil dll. syetan merayu Riba Lewat Gaya Hidup kita. Ingin punya Rumah, punya Mobil, punya Perusahaan. Punya segalanya, dan Hutang adalah cara saya dapatkan Modal…… Saya berfikir Riba Sedikit gapapa nanti kalau sudah Berhasil saya bisa Bantu orang orang dan Berhenti mengambil Riba.( Begitulah fikiran saya menyanggah Riba) godaan syetan Yang Luar Biasa hingga Mudahnya Hati terlena. Begitulah kira kira yang saya Alami,

karena ingin mengejar dunia, untuk membuka Usaha, menyenangkan diawal namun pedihnya kehidupan Ini amat sangat gelap gulita karena utang Riba.

Tak sampai satu tahun usaha semakin susah, tiap Bulan harus memikirkan setoran sementara pendapatan tidak pasti, kelihatan mewah namun sangat kosong dan rapuhh. tak ada Tempat yang bisa membuat tenang, malah Kadang dalam sholat saya masih teringat akan Tagihan tagihan. Masya Allah. Semakin hari semakin Jauh dari Allah, amarah Mudah tersulut, produktifitas tidak jalan Karena Sibuk memikirkan solusi, namun tidak membenahi diri. Tambal sana tambal sini, hasilnya Malah Menambah tumpukan Hutang. Penghasilan Nihil, Frustasi banget ditambah Ibu harus dioperasi karena Cancer Usus. dan membutuhkan biaya banyak hingga Akhirnya terus menerus mengambil Riba.
Ingin rasanya Mengakhiri Hidup. Sungguh sepertinya amat sangat lelah. Saya ingat betul di rumah sakit Karyadi Semarang malam malam saat menunggui Ibu, saya ditelp di tagih hutang dan diancam mau dilaporkan polisi, ketakutan yang amat sangat, di usia saya yang masih sangat Muda , terlilit hutang.
Ketakutan , kebimbangan, setiap saat hanya Bisa Nangis , ngelus dada dan Prihatin.
Hingga Akhirnya memutuskan Untuk Hijrah.

Dan saya kenal dg MTR lewat YouTube , saya ikut acara di semarang. Satu hal yang membuat saya Nggeh adalah , bahwasanya, informasi membentuk kepercayaan, kepercayaan membentuk tindakan , dan tindakan membentuk hasil.
Informasi yang masuk ke saya adalah modal sama dengan hutang, maka kepercayaan saya kalau mau usaha Harus Hutang mau instan mau cepet dan paling mudah, tindakan sayapun hutang, dan Hasilnya Adalah Hutang menumpuk,..duhhh ternyata ilmu yang saya Baca dari mentor mentor dunia lewat buku bukunya semua menipu, buku buku itu hanya sebuah jalan keliru.
Namun Apapun yang terjadi tidak perlu disesali…saya Coba Bangkit.

Taubat kepada Allah adalah jalan pertama yang saya Ambil. Hingga Akhirnya Pasrah kepada Allah,
Harus terima dicaci maki sama orang orang, mau dilaporkan polisi karena Ga Bisa bayar hutang, dituduh memanipulasi dan lain lain. Saya harus Terima Di jatuhkan dinjak injak Harga dirinya. Dan Kini saya berupaya Untuk Keluar dari Riba….. Dan Hutang.

Ketika bergabung dg MTR , saya mendapati orang orang dengan Pola yang sama Namun mereka Sudah Bertaubat. Mereka saling mendukung , saling memberikan informasi, bahkan banyak sekali cerita yang lebih tragis daripada saya dalam mengalami Hutang dan Riba.

MTR memberikan Informasi yang benar, kita sendiri yang harus Bangkit, jangan fokus terpuruk pada Hutangnya, namun Fokus pada menambah penghasilan untuk membayar Hutang.
Saya kembali lagi memulai dari nol usaha apapun yang Halal untuk keluar dari Hutang dan Riba.
Saya Harus Mengakui kalau saya adalah orang yang terjerumus Riba Karena tergoda Dunia, ingin dibilang Punya, ingin dibilang sukses, dan saya taubat atas Riba, usaha saya hancur lebur Bangkrut, hutang ratusan juta Rupiah, saya menyesali dosa dosa saya Namun saya Tak Mungkin Putus atas terhadap Apa Yang sudah terjadi,
Saya belajar banyak hal dari ustadz samsul dan MTR.

saya pernah menggelandang dan jadi pemulung di jakarta karena tidak Memiliki apapun. Ya mau bagaimana Lagi memang demikian adanya tidak memiliki apa apa , yang saya Punya Hanya Hutang,….saya bertekad..saya Ubah pola Fikir saya. Saya Datangi orang Orang yang saya Pinjami uang untuk Mengakui kesalahan Dan bilang terus terang kalau sudah Tidak Punya Apa apa Lagi termasuk pekerjaan.
Saya pasrah Akan Apa yang akan mereka Perbuat kepada Saya, mau pukul silahkan mau penjarakan silahkan mau apun silahkan, saya terima Karena Memang saya Hutang dan saya harus terima Konsekuensinya.

Keluarga teman dan orang orang deket semua menjauh dan seolah tak ada yang kenal dg saya.
Saya Hanya berteman dengan kesengsaraan , kegundahan air mata dan penyesalan.
Kata Ustadz usaha Tanpa Modal tanpa Hutang bisa dilalukan, dg banyak Cara salah satunya datang kepada orang Yang memiliki Modal.
Namun dg syarat bisa menjadi orang yang bisa dipercaya..seperti yang diajarkan Rosull dan sahabat.

Saya bertekad mengubah hidup saya , saya Harus bergerak tidak boleh putua asa Dan terpuruk menyalahkan keadaan, maka saya bergabung dg MTR, menimba Ilmu diMTR.

Dulu difikiran saya oh mungkin di MTR nanti Ada Pinjaman Tanpa Riba yang bisa Dikasih, yang bisa membantu melunasi hutang hutang saya.

Ternyata Saya Salah niat saya sudah salah diawal , saya berfikir bahwa saya Korban , saya Berfikir dunia Ini yang membuat saya menjadi seperti Ini,
Oleh sebab itu yang bisa menyelesaikan utang saya Adalah diri saya …
MTR dan Ustadz memberikan Ilmunya …
Tinggal Kita Mau Praktek atau tidak , lagi-lagi sayalah Aktornya, saya yang harus Bergerak.

Saya mulai lagi nafas Saya dengan Jualan Mainan( menjualkan Barang teman ) dilampu merah , kemudian jualan air kangen Water keliling, jualan sandal dan jualan kaos dan apapun Yang Bisa menghidupi diri saya, saya pasrah Kepada Allah, gaya hidup saya saya rubah secara Islam dan terus sedekah walau keadaan sedang memprihatinkan Sekalipun, saya percaya Masih Punya Allah, dan Kepadanya Saya meminta ampun dan Pertolongan.

Dari ustadz samsul saya belajar bagaimana memulai usaha Tanpa Hutang tanpa Riba…
Kemudian Kalau ada Uang lebih saya ke Warnet untuk lihat Video youtube Ustadz.
Saya membaca Buku legendarisnya 27 jurus dan mempraktekan Ilmu yang ada didalamnya.

Semangat itu tumbuh dan satu hal yang saya Cerna Bahwa Semua Hutang saya sekarang adalah tanggung jawab saya Dan harus segera di selesaikan , saya harus melawan Bisikan bisikan diantara Kuping kanan dan Kiri( ilmu di Buku ustadz samsul)
Bagaimana Caranya?
Jangan Fokus Pada Hutangnya namun Fokus dg meningkatkan pengahasilan,

Akhirnya saya memulai lagi dg semangat baru dg ilmu baru, saya datangi para Pemilik Modal , saya tawarkan beberapa hal Yang bisa Saya Lakukan Untuk meningkatkan Income mereka , dg sharing profit,
Saya Bantu menjualkan barang dagangan Mereka.

Saya Optimalkan ilmu ustadz yaitu”
Membuat diri kita bisa dipercaya pemilik modal.
saya terus Ikut ustadz samsul dan berguru kepada Beliau dan mempraktekkan segala Ilmu beliau.
Semua Akan sia sia Jika Kita tidak mempraktekan Ilmu beliau yang Luar biasa.
Praktek praktek dan Praktek,

Seminar SMHTR membuat mata saya terbelalak dan Bilang ke diri saya Ini nih ilmu yang Harusnya Dari dulu saya ketahui andai Dulu saya Sudah ikut SMHTR saya Pasti ga Bakalan Hutang

Kemudian Saya Ikut PBTR
Ilmunya Lebih gilaaaaa.
Andai semua Muslim ikut PBTR semua Akan Jadi pengusaha Sukses bebas Riba, di PBTR saya yakin bahwa Penolong usaha Bukan Bank ,namun Allah SWT.
Ilmu fundamental takut kepada Allah, membuat saya Action harus Melunasi semua Hutang Saya , tingkatkan Omset lunasi Hutanggg.
Berbisnislah sesuai syariat Islam dan yang diridhoi Allah SWT. Insya Allah berkah

Alhamdulillah saya sekarang adalah seorang Mahasiswa Huffadzsunah belajar di kampus islam di jakarta , saya Tinggal di Kontrakan kecil, tidak memiliki kendaraan kemana mana naik kendaraan Umum, namun saya Selalu bersyukur alhamdulillah saya memiliki Bisnis Alif Kaos, saya memiliki usaha Foto dan Video khusus syariah, saya berbisnis tanaman lada di Bangka Belitung.
hutang saya sekarang
Tinggal puluhan jt rupiah dan sudah tanpa Riba, saya percaya Allah maha Menolong. dan saya bertekad Bulat untuk Menyelesaikan hutang hutang saya. Dan Ingin terus memperbaiki Fiqih Muamalah saya Yang selama Ini keliru,

Alhamdulillah lewat wasilah MTR dan Ustadz samsul dan teman teman semua di MTR,saya Memiliki harapan lagi, semangat untuk terus Berkaya untuk masa depan saya Di akhirat kelak.

Wasaalamualaikum. wr wb

Salam Budi sulistyo /MTR 15/KSW 29 jabodetabek.

KITA BEKERJA KERAS UNTUK SIAPA?

0

By Rahman F, KSW #03
WA KSW 0811113139

Berbaris Dump Truck siap memuat batubara. Mereka menempuh perjalanan 1 hari satu malam untuk mendapat upah gendong (upah angkut). Mereka adalah para driver. Trucknya milih juragannya. Juragannya mendapat sedikit untung. Kalo ditanya, “kok mau pak untung sedikit?” . “Gpp mas, yang penting cukup untuk bayar cicilan leasing”.

Seorang kepala keluarga muda berpeluh keringat duduk di emperan toko. Seharian sudah dia keliling pasar menjajakan produk juragannya. Target mesti dia capai. Gaji dan penghasilannya tak seberapa. Kalo ditanya, “Kok mau mas digaji sedikit?”. “ Gpp mas, yang penting lancar bayar cicilan sepeda motor”.

Seorang remaja keluar parkiran pusat perbelanjaan dengan semangat. Sore itu jamnya pulang kerja. Subuh tadi dia berangkat dari kos. Gajinya tak seberapa, hanya cukup untuk bayar kos, makan dan beli pulsa. Dia bekerja pada sebuah counter HP. Juragannya, pemilik counter juga hidup seadanya. Hasil usahanya pas-pasan untuk bayar sewa kios, sisanya untuk bayar karyawan dan biaya operasional. Kadang ada sisa kadang tidak. Kadang juga tombok. Pemilik gedungnya, memungut sewa dan menggunakannya untuk membayar cicilan kredit. Kredit yang dipakainya membangun gedung pusat perbelanjaan tersebut dengan jaminan tanah di bawahnya.

Jadi, kita bekerja keras dan berbisnis untuk siapa?

By Rahman F, KSW #03

Ummat Mayoritas Yang Tertindas ?

0

Oleh : Ardie Yans

Seperti biasa pagi tadi saya berangkat kekantor daerah bantarjati bogor utara.

ada beberapa warung nasi yang membuat hati ini geram, karena mereka tidak malu-malu makan, minum, ngopi dan ngerokok disiang hari layaknya dibulan-bulan biasa bahkan itu dilakukan diluar warung tersebut.

Rosulullah SAW bersabda :

“dineraka nanti ada sebagian kaum yang mulut mereka robek dan dari robekan itu mengalir darah.

Sahabat bertanya : Siapa mereka wahai rosulullah.

Rasulullah menjawab : mereka adalah orang orang yang berbuka (membatalkan puasa) sebelum tiba waktunya (HR. Imam An Nasa’i)

Kenapa kondisi seperti ini bisa terjadi ?

Ini semua akibat dari paham sekulerisme (Memisahkan agama dari kehidupan) yang dianut oleh negeri ini, Seolah perbuatan seperti itu boleh saja dilakukan selama tidak mengganggu orang lain.

Padahal Al-Qur’an memerintahkan untuk menyeru kepada yang haq dan mencegah kepada kemungkaran.

Lihatlah wahai saudarku ini semua buah yang dihasilkan dari sistem yang buruk (Liberalisme kapitalisme & Sekulirisme ) Yang terangkum dalam DEMOKERASI.

Padahal kita sama2 memahami siapa saja yang diam ketika melihat kemungkaran maka dia adalah setan bisu !

Relakah anda menyandang status dari Allah SWT sebagai Setan Bisu ? Saya rasa tentu tidak.

lantas siapa yang harusnya bertanggung jawab atas berbagai kemungkaran yang saat ini terjadi ?

Itu baru satu kasus saja, belum lagi tempat-tempat hiburan malam yang dilegalkan, prostitusi yg dianggap sebagai profesi, pergaulan bebas, Riba, kasus gangster yang dilakukan remaja, Pembunuhan, LGBT, korupsi dll.

disaat ummat islam atau ormas islam bertindak dalam rangka amar ma’ruf nahi mungkar selalu disalahkan, bahkan mereka tidak segan-segan memenjarakan para aktivis dan ulama dengan status hukum yang tidak jelas.

masih ingatkah anda kejadian ditahun lalu saat ormas islam yang sangat konsen dalam memberantas kemungkaran & teguh dalam memperjuangkan keadilan serta memiliki solidaritas yang tinggi terhadap bangsa ini, dituduh sebagai ormas yang radikal.

Ormas Islam tersebut mensweaping warteg yg jelas-Jelas menjual makanan kepada orang yang seharusnya berpuasa, tentu secara syariat ini sangat dibenarkan ?

Tapi apa reaksi Pemerintah ? Mereka malah menyalahkan Ormas Islam tersebut dengan dalih, melanggar HAM, intoleran, dll.

Yang lebih menyedihkan lagi sang Ibu pemilik warteg diposisikan sebagai korban dan diberikan santunan pula oleh bapak Presiden dan sekarang menjadi pendukung penista agama. hadeeeehhhh. . .

sekarang imam besar ormas islam tersebut dan tentunya imam besar kaum muslimin diindonesia, pun tidak henti-hentinya diintimidasi, di kriminalisasi dicari kesalahan yang seolah dibuat-buat yang penting bliau jadi tersangka.

Astagfirullah ! geleng-geleng kepala saya ketika ingat kasus ini.

Benar ummat ISLAM indonesia mayoritas, tapi ketika sistem pemerintahan yang dipakai bukan syariat islam maka kita akan ditindas selama-lamanya.

kita akan selalu diposisikan sebagai tersangka, protes sedikit dianggap radikal, menyampaikan aspirasi dianggap intoleran, buat aksi damai diberitakan anarkis.

SO WHAT !

JADI KAMI HARUS BAGAIMANA ?

saudaraku sudah saatnya kita sadar, kita bangsa yang besar, bangsa yang kaum musliminnya terbesar didunia.

Sudah saatnya kita sama-sama satu suara dan satu pemikiran, bahwa tidak ada sistem yang lebih baik dari syariat ISLAM.

Syariat yang Allah SWT turunkan melalui risalahnya Al-Qur’an

Syariat yang dibawa oleh manusia paling mulia baginda Rosulullah SAW.

Syariat yang menjadi Rahmat bagi seluruh alam.

Syariat yang memberikan kesejahteraan bukan hanya untuk umat muslim tapi untuk pemeluk agama lain.

Semoga dibulan Romadhon yang penuh berkah ini Allah SWT kabulkan segala hajat kaum muslimin dimanapun berada & semoga Allah SWT turunkan pertolongannya terhadap saudara-saudara kita, ormas islam dan para ulama yang didzholimi.

امين يا رب العا لمين

KEAJAIBAN ITU TERJADI SETELAH BERAZZAM BEBAS RIBA

0

_Menguak rahasia melunasi utang Rp 4 M-an selama setahun dua bulan
Oleh David Mailendra, KSW #34 Sumbagsel
WA KSW 0811-113-139

Saya membuka usaha mulai dari tahun 2000 memulai dari Nol dengan modal seadanya… selama  12 tahun usaha berjalan dengan alami saja…

Tahun 2012 saya mulai berkenalan dengan yg namanya kredit Bank… Pada tahun itu saya mulai pinjam bank untuk ekspansi usaha dengan membuat satu divisi baru.. waktu itu saya sangat optimis bahwa usaha baru ini bakalan maju dengan cepat karena saya sudah merekrut karyawan yg propesional dan saya juga pribadi sudah merasah punya pengalaman selama 12 tahun berbisnis…

Tapi harapan yg begitu besar tersebut dari awal suda bermasalah trus.. tahun pertama tahun kedua masalahnya ngak selesai selesai… sehingga menginjak tahun ke 3 saya menyerah untuk mengelola usaha baru tersebut karena saya stress dan sakit sakitan yg ngak tau sebabnya… bolak balik ke UGD dan dokter menyimpulkan itu akibat terlalu banyak pikiran..

Akhirnya saya memutuskan melepaskan pengelolaan usaha tersebut ke manager saya… di tangan manager tersebut usaha itu berjalan seadanya dengan kesulitan kesulitan yg sering timbul.. sesekali saya ms sering menolong keuangan usaha itu supaya bisa berjalan…

Pada Tahun 2015, Bulan Oktober saya ikut Acara #PengusahaTanpaRiba, kalau sekarang diupdate menjadi Seminar #MasyarakatTanpaRiba, nama seminarnya SUKSES MENGEMBANGKAN HARTA TANPA RIBA di Bandung…

Dari situ saya mulai bertekad untuk bebas hutang dan bebas Riba… Saat berazzam pada seminar tersebut hutang riba saya sekitar 4 milyaran…. Gabungan modal kerja untuk usaha tadi plus ada KPR untuk beli Rumah kedua yg saya tempati sekarang plus ada kredit Motor besar (moge) 1 unit…

Semenjak berazzam saya coba menerapkan apa yg saya dapatkan dari Pak Samsul… Seluruh daya upaya keuangan difokuskan untuk membayar hutang riba… dari berhemat merobah gaya hidup dan jual aset yg ngak diperlukan yaitu motor besar itu….

Alhamdulillah dengan kerja fokus tadi 7 bulan perjuangan saya bisa menutup pinjaman yg buat modal usaha tadi sebesar 1,5 milyar…

Pada bulan berikutnya semenjak saya tutup pinjaman itu.. timbul keajaiban yg diluar nalar saya… omset usaha itu naik 100% semenjak ribanya dilunasi… Dari bulan mei sampai desember omstet tadi stabil dan likuiditasnya menjadi baik dan di desember bisa berbagi keuntungan…

Akhirnya dari untung usaha tadi dan dari usaha pertama saya yg ngak pakai riba berjalannya bisa melunasi KPR yg sekitaran 2,3 milyar waktu berazzam.. Alhamdulillaah.. Pada bulan desember 2016 bisa saya lunasi…

Demikian cerita saya dalam berjuang melawan hutang dan riba..
Mohon maaf kalau ada salah kata..
Salam bebas riba dan bebas hutang

David Mailendra, KSW #24 Sumbagsel

ALLAAH MEWUJUDKAN LEBIH DARI YANG SAYA IMPIKAN

0

By Dian N. MTR #10 Jawa Tengah
WA MTR (KSW) 0811-113-139

Alhamdulillah Bang sy juga mau kasih kesaksian, stlh bener2 berazzam bebas riba, segalanya dimudahkan termasuk urusan jodoh dan rizki.

Dulu sy punya 2 kartu kredit dan pinjaman dimana2 , dan puncaknya perekonomian keluarga sy morat marit dan berujung dg perceraian , dan sy memulai hidup dr nol lagi dg 2 anak sy dan Ibu. Alhamdulillah msh punya rumah utk melunasi hutang2. Sampai thn 2014 sy masih punya hutang.

Alhamdulillah stlh hutang terakhir selesai sy lumayan bernafas lega, seiring dg posisi sy yg naik sbg manager di TVKU hati sy tergelitik utk beli rumah baru dg cara hutang lg, tp Alhamdulillah sy waktu itu msh mikir2 dan berhitung lg jika punya rumah namun ada beban angsuran juga. Akhirnya sy memantapkan diri utk tdk ambil rumah dulu, tetep menikmati kontrakan.

Dan makin yakin stlh ikut Seminar dari #MasyarakatTanpaRiba (MTR) bertajuk SUKSES MENGEMBANGKAN HARTA TANPARIBA di Novotel Semarang, Sy meyakini bahwa bisa beli rumah dg cara cash. entah bagaimana caranya biar  Alloh yg atur pikir sy waktu itu.  Dan bersamaan dg itu sy juga resign dr kerjaan dg maksud agar makin fokus ngurus anak2 krn sdh mau ujian dan sering sy tinggal sampai malam ,juga agar makin banyak waktu utk ngaji dan ibadah.

Subhanallah.., janji Alloh memang benar, dg tawakal rejeki dtg dr jalan manapun ,walopun sy tdk bekerja dikantor lg dan harus menghidupi ke2 anak sy sbg single parent, dan Subhanallhloh kejutan Alloh datang lg, keyakinan sy berbuah.., bulan februari Alloh mendatangkan pd sy seorang calon imam utk sy dan anak2 , bulan maret sy di khitbah dan tgl 24 april 2017 kmrn kita menikah.

Alhamdulillah suami sy juga sesuai dg harapan dan do’a sy, duda istri meninggal tanpa anak, dan visi misi serta pandangan hidup kita sama, juga soal Riba , suami sy pengusaha mebel dan peternak ayam dr magelang, stlh anak2 kenaikan kelas dan kakaknya lulus SMP kita insyaAlloh pindah magelang. Do’akan ya bang Ally semuanya lancar dan barokah dlm naungan dan ridho NYA

Oya 1 lg Bang, keyakinan sy beli rumah dg cara cash dipenuhi Alloh, dg cara-nya Alloh, krn sy tdk harus beli rumah, tp dikasih sama Alloh sepaket sama isinya ?, Suami dan segala perabotannya.

Masyaa ALLOH…
BY Dian N – MTR #10 Jawa Tengah

JALAN-JALAN KE EROPA TANPA KARTU KREDIT

0

By Abi Mulyar. KSW #06
WA KSW 0811-113-139

BisakahTour Eropa tanpa Kartu Kredit?
Itulah pertanyaan saya ketika memutuskan untuk menerima tawaran jalan-jalan ke sana beberapa waktu lalu.

Alhamdulillah setelah berAzam lepas dan Bebas dari Kartu Kredit (KK) di Bulan Ramadhan Tahun kemarin. Tidak disangka beberapa bulan yg lalu dapat tawaran tiket Promo Kuala Lumpur – London PP dg harga 3.6 jt.
Setelah tiket di tangan selanjutnya ngurus Visa UK (Khusus Inggris)  dan Visa Sengen (beberapa Negara Eropa ), karena eman sudah sampe ke UK tanpa ke Eropa lainnya.

Saya sebenarnya sudah agak pesimis ketika di ajak ngurus Visa sama istri, mengingat  penampakan rekening yang baru berisi setelah berazzam bebas riba.
Namun ada satu kata dari Ust Samsul Arifin yg bisa membesarkan hati saya,  apa itu…???
ADA SALDO DI REKENING
betul setelah kita merubah haluan hidup kita,  ternyata perlahan di rekening kita ada Saldo yg bikin adem dan ayem di hati, tidak perlu buat bayar cicilan lagi.

Selama proses aplikasi Visa  dan Tour Eropa Kartu Debit Visa Bank Mandiri yg jadi Transaksi.  (Maaf Saya sebut nama Bank biar kita bisa memfaatkannya)
Walau kadang ada sedikit ribet ketika kita booking Hotel dll, Alhamdulillah Allah selalu memberi jalan kemudahan yang lain.

Ketika kita booking via aplikasi dan mengharuskan bayar pakai KK, maka langsung pindah aplikasi lainnya yg bisa bayar pake Kartu Visa Debit, atau bayar tunai di tempat buat Hotel.
Soal Asuransi Perjalanan kita tak bisa berkutik,  karena untuk mengurus Visa harus ada asuransinya sesuai dengan tujuan negara dan lamanya Tour. Ya ini mungkin yang disebut debu2 riba yang tak dapat kita hindari.

Dengan berhasilnya Tour Eropa selama 16 hari dengan Kartu Debit tanpa Kartu Kredit dan Cicilan, semakin mantap melangkah menatap Masa depan Tanpa KK.

Kendati saya menikmati perjalanan keliling Eropa tanpa KK, namun aAda yang sedikit bergejolak di hati saat tour Eropa kali ini,  ada apa sebab???
Karena ternyata saat tour Eropa bareng dengan #DakwahRombongan Masyarakat Tanpa Riba yang menyapa Madura tempat tinggalku 16 – 19 Mei 2017 dua pekan lalu.
Yang artinya tertunda untuk dapat bertemu berkenalan dan silaturahim dengan para Pejuang #MasyarakatTanpaRiba

Tulisan ini saya buat diatas pesawat dari Turki ke Doha Qatar menuju pulang
Ahad, 28 Mei 2017

Mampirlah ke Restoran Ole-Olang di Bangkalan Madura. Insyaa ALLAAH kita bertemu di sana.
Wassalam..

RBU 1 HARI SAJA BAGUS, APALAGI PBTR 3 HARI? AKAN SEMAKIN POWERFUL

0

https://www.youtube.com/watch?v=yIyjsHArcHk

Alhamdulillah dan saya dengan izin Allah telah berhasil melunasi sebagian besar hutang pokok riba pada KPR BTN, KK dan KTA di 3 Bank dengan Diskon Pelunas an dengan kisaran 50 sd 60 % dengan ilmu yang didapat pada Seminar RBU tahun 2016 ( saat itu ) dan sekarang menjadi Seminar PBTR . Tentunya lebih powerful.  Saya yakin karena RBU 1 hari saja sudah bagus apalagi PBTR yang 3 hari, akan semakin powerful.

Kemudian saya merasakan Dahsyatnya ikut DR ke Madura kemarin, karena beberapa hari setelahnya alhamdulillah 2 hutang riba ( KK dan KTA ) saya telah lunas dengan diskon besar 55 sd 60 % dan satu lagi KK semata sedang  negosiasi pelunasan hutang riba dengan diskon sekitar 50 %. Semoga dimudahlan. Aamiin

Selanjutnya Mohon doa nya untuk dapat melunasi sisa hutang riba saya di 1 Bank lagi yang sekarang sedang negosiasi pelunasan hutang riba dari hutang pokok  dengan diskon antara 50 sd 70 %. Aamiin

Semakin lama saya ikut kegiatan PTR mulai tahun  2015 dan sekarang menjadi MTR serta terlibat aktif dengan komunitas nya, alhamdulillah hidup semakin barokah dengan janji Allah pasti terjadi untuk melunasi semua hutang riba kita.

Target saya, bulan Ramadhan ini menjadi saksi dari pertolongan Allah untuk segera saya mewujudkan hidup yang lebih barokah dengan mendapatkan rahmat, ampunan dan dijauhkan dari siksa api neraka dengan bebas dari riba. Aamiin Yaa Rabbal ‘Aalamiin

Dengan tambahan bonus pasti dari Allah yaitu mendapatkan pahala Lailatul Qadar dan hati yang fitri pada 1 Syawal nanti

Lalu mari kita wujudkan  kehidupan setelah Idul Fitri nanti dengan bebas riba untuk kita semuanya

Aamiin Yaa Rabbal ‘Aalamiin

Subhanallah
Alhamdulillah
Allahu Akbar

Taufik A. Manan, KSW #07 Finance

__________

LAGI.. DAN SEMAKIN BANYAK SAUDARA-SAUDARA KITA MERASAKAN MANFAAT PBTR. ANDA PUN LAYAK SEPERTI MEREKA.

Ikuti Workshop & Seminar
PLATFORM BISNIS TANPA RIBA
8 – 10 Juni 2017

THE ALANA SOLO
Jl. Adi Sucipto, Colomadu Karanganyar, Blulukan, Colomadu, Surakarta City, Centzral Java 57174
(0271) 7451555
https://goo.gl/maps/yP2ooBsUakr

PBTR kali ini dibuat dalam kemasan baru dan fresh. Ilmu dan materi selalu diperbaharui. Termasuk durasi waktu. Semula hanya 1 hari, menjadi 2 hari dan sekarang FULL DAY 3 HARI.

BIAYA PENDAFTARAN
> Rp 3.950.000,- / org
Tidak menerima pendaftaran OTS

INFO PENDAFTARAN HUB:
• 0852 – 2994 – 3273 ( Rofi’i )
• 0821 – 3489 – 3099 ( Romzul )

DAFTAR SEGERA, TEMPAT TERBATAS !!!

Disediakan kamar bermain + pengasuh bagi yang membawa anak kecil dengan mendaftar lebih dulu ke panitia.